Dr Fadiah Machmud: Mari Bersinergi Menjaga Nyala Gerakan Perlindungan Anak

Sabtu, 11 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Acara diskusi buku gerakan pemenuhan hak dan perlindungan anak

Acara diskusi buku gerakan pemenuhan hak dan perlindungan anak

Gedor.id – Pendiri dan Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Sulawesi Selatan, Dr Fadiah Machmud, mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi secara harmonis dalam menjaga dan meneruskan gerakan perlindungan anak di Sulsel.

“Hari ini Allah mempertemukan kita, berdiskusi tentang buku ‘Gerakan Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak’, yang merekam perjalanan panjang LPA Sulsel selama tiga periode kepemimpinan, dengan masing-masing pendekatan dan strategi yang berbeda. Namun, memiliki satu semangat yang sama: memastikan terpenuhinya hak-hak anak di Sulawesi Selatan,” jelas Dr Fadiah Machmud di Red Corner Cafe, Jalan Yusuf Daeng Awing, Makassar, Jumat (10/10/2025).

Acara diskusi buku ini dihadiri oleh pendiri, ketua dan pengurus LPA Sulsel, tokoh dan aktivis NGO, serta pemangku kepentingan terkait, termasuk Prof Manyur Ramly (ketua periode pertama), Asmin Amin (salah satu pendiri), Selle KS Dalle (Wakil Bupati Soppeng dan pengurus awal LPA), serta Rusdin Tompo (pengurus awal LPA).

LPA Sulsel, yang berdiri pada 7 Desember 1998, merupakan salah satu LPA pertama di Indonesia bersama LPA Jatim, Jateng, dan Jabar.

Fadiah Machmud menuturkan bahwa perjalanan lembaga yang dipimpinnya ini sudah panjang dengan banyak pembelajaran, meski tidak sedikit tantangan yang harus dilewati.

“Dalam tiga periode kepemimpinan, LPA Sulsel menunjukkan wajah gerakan yang dinamis, berubah, tumbuh, dan beradaptasi dengan tantangan zaman,” papar Fadiah Machmud.

Ia menjelaskan fokus isu LPA Sulsel berdasarkan mandat CNSP (Children in Need of Special Protection), atau anak-anak yang membutuhkan perlindungan khusus.

Para peserta diskusi, termasuk politisi dan aktivis Azhar Arsyad, Sri Endang, advokat Adnan Buyung Azis, Ema Husain, dan Lusy Palulungan, menyimak paparan Fadiah Machmud. Acara dipandu oleh Andi Yudha Yunus.

Berita Terkait

Kasus Dipaksakan, Hukum Dibelokkan? Sukri Lawan Balik Penyidik Polres Bulukumba
SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar Mantapkan Langkah Menuju Sekolah Adiwiyata Nasional
Program MBG Dapur Sekolah SDN Borong Makassar Bersih, Sehat, dan Tidak Beracun
PB IPMIL Raya Periode Baru Resmi Jalan, Fokus Lawan Ketimpangan Sosial Luwu Raya
Konser Musik di Mal Pipo Ricuh, Penonton Liar Picu Lemparan Botol dan Korban Luka
GRD Bongkar Wajah Negara, Melindungi Pengusaha, Menghancurkan Petani
Dua Warga Jadi Korban Busur Panah di Tallo, Makassar
Tani Merdeka di Ambang Perpecahan, SK Baru DPN Jadi Biang Kerok

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 11:26 WITA

Kasus Dipaksakan, Hukum Dibelokkan? Sukri Lawan Balik Penyidik Polres Bulukumba

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 20:15 WITA

Dr Fadiah Machmud: Mari Bersinergi Menjaga Nyala Gerakan Perlindungan Anak

Senin, 6 Oktober 2025 - 20:17 WITA

SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar Mantapkan Langkah Menuju Sekolah Adiwiyata Nasional

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:15 WITA

Program MBG Dapur Sekolah SDN Borong Makassar Bersih, Sehat, dan Tidak Beracun

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:36 WITA

PB IPMIL Raya Periode Baru Resmi Jalan, Fokus Lawan Ketimpangan Sosial Luwu Raya

Berita Terbaru