Kirana Sahira Yuswan Ukir Prestasi di Ajang Putri Anak Indonesia Sulsel 2025

Selasa, 1 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kirana Sahira Yuswan (tengah)

Kirana Sahira Yuswan (tengah)

Gedor.id – Kirana Sahira Yuswan berhasil mencatatkan prestasi membanggakan dengan dinobatkan sebagai Putri Anak Indonesia Sulawesi Selatan (Sulsel) 2025.

Gelar tersebut diraih dalam ajang Grand Final yang digelar di Liquid Hotel Claro, Makassar, Minggu, 29 Juni 2025.

Murid kelas 6 SD Negeri Kompleks Sambung Jawa itu tampil memukau dan keluar sebagai 1st Winner usai melewati serangkaian tahapan seleksi ketat sejak 27 Juni 2025.

Kirana Sahira Yuswan bersaing dengan para finalis dari berbagai daerah di Sulsel, seperti Bone, Palopo, Toraja, Toraja Utara, Luwu Utara, dan Gowa.

“Terharu dan sangat bahagia. Itu yang Kirana rasakan. Karena bisa menjadi yang terbaik di antara orang-orang pilihan dari kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan,” ungkap sang ibu, Hus Irmawati Usba atau akrab disapa Bu Wanti.

BACA JUGA :  SD Negeri Borong Makassar Punya Duo Cilik yang Menggebrak Bulu Tangkis

Dengan mengenakan busana ungu rancangan desainer Mario Charli, Kirana tampil charming dan smart. Di atas panggung, ia berjalan anggun dan percaya diri, menyapa juri dan penonton dengan senyum manisnya.

Keunggulan Kirana semakin menonjol saat sesi pidato Top 6. Gadis kelahiran Makassar, 22 Januari 2014 itu memukau dewan juri dengan kemampuannya berbicara dalam tiga bahasa: Inggris, Indonesia, dan Bugis.

Usai menyapa juri dengan “ladies and gentlemen”, Kirana melanjutkan pidatonya dengan mengutip peribahasa Bugis:

“Taroi ada’ pangaderreng lao ri aleta, malebbi’ watakalle, malebbi’ kedo ale, malebbi ada’-ada’.”

Artinya, simpan dalam diri sifat baik—baik dalam sopan santun, perbuatan, hingga tutur kata—hingga cinta dan penghormatan akan tumbuh tak terbatas, bak luasnya lautan.

Pidato itu ditutup dengan kalimat penuh semangat: “Aku bangga menjadi anak Indonesia.” Penonton pun langsung memberikan tepuk tangan meriah.

BACA JUGA :  Pintu Didobrak, Istri Diseret dan Dikeroyok di Rumah Sendiri, Suami Ikut Babak Belur

Sebelum puncak Grand Final, Kirana telah melewati beberapa tahapan penting, seperti registrasi, pemasangan selempang, pelatihan modeling, tes akademik tertulis, wawancara, serta pelatihan public speaking.

Ajang ini menilai peserta berdasarkan empat kriteria utama: Smart, Behavior, Beauty, dan Inspiring. Menurut ibunya, Kirana menonjol dalam aspek catwalk, ekspresi, speech, busana, dan attitude.

“Keunggulan Kirana itu ketika ia sudah berada di atas panggung. Dia akan lebih menjiwai semua yang menjadi kriteria penilaian,” jelas Bu Wanti.

Setelah menyandang gelar Putri Anak Indonesia Sulsel 2025, Kirana akan melangkah ke tingkat nasional, membawa nama baik Sulawesi Selatan dan Makassar.

Dukungan penuh dari keluarga juga tampak nyata, dengan hadirnya Oma Meis, Oma Rina, Tante Yulia, hingga Ibu Indri Thony dari Ikatan Istri Karyawan Bank Mandiri (IIKBM) ASMEH Area Makassar.

BACA JUGA :  ODOL di CitraLand: Kadis Perhubungan Mengaku Tak Bisa Menindak, Polisi Tunggu Waktu

Ayah Kirana, Yusmin Apriandi, adalah pegawai bank tersebut, sedangkan sang ibu seorang pendidik.

Ajang ini digelar oleh DD Foundation yang dipimpin Derry Dahlan, pemegang lisensi Putri Anak dan Remaja Indonesia, dengan tujuan mencari generasi muda perempuan yang berintegritas, peduli budaya, dan aktif dalam pengembangan sosial.

Dewan juri kali ini terdiri dari nama-nama berpengalaman di dunia pageant: Marcel Dwi Putra, Chelsea Beatrix Putri, dr Andi Adriana Rumpang, dan Andi Andini Yundira.

Prestasi Kirana Sahira Yuswan ini menjadi bukti bahwa kerja keras dan ketekunan sejak dini dapat mengantarkan anak-anak Indonesia menuju panggung prestasi yang lebih tinggi.

Editor : Id Amor
Follow Berita Gedor.id di Tiktok

Berita Terkait

Kasus Dipaksakan, Hukum Dibelokkan? Sukri Lawan Balik Penyidik Polres Bulukumba
Dr Fadiah Machmud: Mari Bersinergi Menjaga Nyala Gerakan Perlindungan Anak
SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar Mantapkan Langkah Menuju Sekolah Adiwiyata Nasional
Program MBG Dapur Sekolah SDN Borong Makassar Bersih, Sehat, dan Tidak Beracun
PB IPMIL Raya Periode Baru Resmi Jalan, Fokus Lawan Ketimpangan Sosial Luwu Raya
Konser Musik di Mal Pipo Ricuh, Penonton Liar Picu Lemparan Botol dan Korban Luka
GRD Bongkar Wajah Negara, Melindungi Pengusaha, Menghancurkan Petani
Dua Warga Jadi Korban Busur Panah di Tallo, Makassar

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 11:26 WITA

Kasus Dipaksakan, Hukum Dibelokkan? Sukri Lawan Balik Penyidik Polres Bulukumba

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 20:15 WITA

Dr Fadiah Machmud: Mari Bersinergi Menjaga Nyala Gerakan Perlindungan Anak

Senin, 6 Oktober 2025 - 20:17 WITA

SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar Mantapkan Langkah Menuju Sekolah Adiwiyata Nasional

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:15 WITA

Program MBG Dapur Sekolah SDN Borong Makassar Bersih, Sehat, dan Tidak Beracun

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:36 WITA

PB IPMIL Raya Periode Baru Resmi Jalan, Fokus Lawan Ketimpangan Sosial Luwu Raya

Berita Terbaru