Demo Tuntut Kasus Pencurian, Mahasiswa HIPERMATA Malah Dipaksa dan Diseret Aparat

Jumat, 20 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Adek-adek Mahasiswa Saat di Seret masuk ke Polrestabes Makassar

Adek-adek Mahasiswa Saat di Seret masuk ke Polrestabes Makassar

Gedor.id– Aksi unjuk rasa damai yang digelar puluhan mahasiswa dari Himpunan Pelajar Mahasiswa Takalar (HIPERMATA) di depan Polrestabes Makassar pada Jumat (20/6/2025), berujung pada insiden yang memicu kemarahan.

Sejumlah peserta aksi mengaku diperlakukan secara kasar oleh aparat kepolisian, bahkan ada yang diseret di aspal bak binatang.

Aksi tersebut awalnya berlangsung tertib. Mahasiswa membawa spanduk dan menyuarakan tuntutan agar pihak Polrestabes segera menindaklanjuti laporan kasus pencurian di sekretariat asrama putra HIPERMATA.

BACA JUGA :  Polres Maros Gaungkan Semangat Sportivitas Lewat Turnamen Karate

Namun situasi berubah panas ketika massa mulai membakar ban bekas sebagai bentuk protes simbolik.

Bentrok antara massa dan aparat tak terhindarkan. Beberapa mahasiswa diduga ditarik secara paksa, bahkan diseret hingga mengalami luka lecet.

“Kami diperlakukan tidak manusiawi. Teman-teman diseret seperti hewan, padahal kami hanya menyampaikan aspirasi,” ujar salah satu peserta aksi dengan nada geram.

BACA JUGA :  Janji Polisi Kosong, Tambang Sawakong Tetap Beroperasi Bebas

HIPERMATA menuntut klarifikasi dari pihak kepolisian atas tindakan represif tersebut.

Mereka juga mendesak agar laporan pencurian yang sebelumnya telah disampaikan secara resmi segera diproses secara adil dan transparan.

Adapun dua tuntutan utama aksi ini adalah:

1.Mendesak Polrestabes Makassar menindaklanjuti laporan kasus pencurian di sekretariat asrama HIPERMATA.

2.Menolak sikap diam dan pembiaran atas laporan resmi yang dilayangkan mahasiswa HIPERMATA Takalar.

BACA JUGA :  Polres Maros Diduga Abaikan Bukti Kunci, Pelapor Tuntut Keadilan

Sampai berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak Polrestabes Makassar terkait dugaan kekerasan terhadap peserta aksi.

Editor : Id Amor
Follow Berita Gedor.id di Tiktok

Berita Terkait

Kasus Dipaksakan, Hukum Dibelokkan? Sukri Lawan Balik Penyidik Polres Bulukumba
Dr Fadiah Machmud: Mari Bersinergi Menjaga Nyala Gerakan Perlindungan Anak
SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar Mantapkan Langkah Menuju Sekolah Adiwiyata Nasional
Program MBG Dapur Sekolah SDN Borong Makassar Bersih, Sehat, dan Tidak Beracun
PB IPMIL Raya Periode Baru Resmi Jalan, Fokus Lawan Ketimpangan Sosial Luwu Raya
Konser Musik di Mal Pipo Ricuh, Penonton Liar Picu Lemparan Botol dan Korban Luka
GRD Bongkar Wajah Negara, Melindungi Pengusaha, Menghancurkan Petani
Dua Warga Jadi Korban Busur Panah di Tallo, Makassar

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 11:26 WITA

Kasus Dipaksakan, Hukum Dibelokkan? Sukri Lawan Balik Penyidik Polres Bulukumba

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 20:15 WITA

Dr Fadiah Machmud: Mari Bersinergi Menjaga Nyala Gerakan Perlindungan Anak

Senin, 6 Oktober 2025 - 20:17 WITA

SD Inpres Kelapa Tiga 1 Makassar Mantapkan Langkah Menuju Sekolah Adiwiyata Nasional

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:15 WITA

Program MBG Dapur Sekolah SDN Borong Makassar Bersih, Sehat, dan Tidak Beracun

Kamis, 2 Oktober 2025 - 19:36 WITA

PB IPMIL Raya Periode Baru Resmi Jalan, Fokus Lawan Ketimpangan Sosial Luwu Raya

Berita Terbaru