Jalur Gelap Anggaran Pokir DPRD Takalar Diduga Lewat Keuangan

Rabu, 9 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor Pemerintah Kabupaten Takalar

Kantor Pemerintah Kabupaten Takalar

Gedor.id- Dugaan praktik penyelundupan anggaran melalui jalur pokok pikiran (Pokir) anggota DPRD Takalar perlahan mulai terkuak. Rabu (9/7/2025)

Sejumlah anggaran dilaporkan tiba-tiba muncul di sistem perencanaan instansi pemerintah tanpa kejelasan asal usul, tanpa usulan resmi, dan tanpa penjelasan apapun kepada pihak pelaksana.

Informasi tersebut mencuat saat wartawan mencoba menelusuri aliran anggaran ke beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Seorang pejabat di salah satu dinas mengungkapkan kebingungannya terhadap keberadaan kegiatan yang tidak pernah mereka ajukan, namun muncul lengkap dengan nominal anggaran.

BACA JUGA :  Ruang Rapat Panas! DPRD Takalar Bongkar Dugaan Permainan Proyek

“Kadang ada kegiatan lengkap dengan anggaran muncul begitu saja. Kami tidak tahu siapa yang menitip atau mengusulkan. Kalau ditanya, mungkin yang tahu hanya pihak keuangan,” ujarnya, Rabu (9/7).

Sumber menyebutkan, terdapat dua jalur penginputan kegiatan dalam sistem: yang pertama melalui OPD terkait, dan yang kedua langsung melalui bagian keuangan.

Jalur kedua inilah yang dianggap membuka celah permainan anggaran tanpa transparansi.

BACA JUGA :  Ruang Rapat Panas! DPRD Takalar Bongkar Dugaan Permainan Proyek

“Kami pernah input kegiatan pembangunan panggung wisata, itu jelas. Tapi tiba-tiba muncul kegiatan lain yang bukan dari kami. Diduga kuat itu diinput langsung oleh keuangan,” tambahnya.

Dugaan makin menguat bahwa anggaran-anggaran tersebut merupakan Pokir dari anggota DPRD yang “dititipkan” secara diam-diam tanpa mekanisme transparan.

Praktik ini patut dipertanyakan, terutama karena tidak melalui proses koordinasi resmi yang melibatkan OPD sebagai pelaksana kegiatan.

Upaya konfirmasi kepada Kepala Bidang Anggaran, Waris, hingga saat ini belum membuahkan hasil. Nomor ponsel yang biasa digunakan tidak dapat dihubungi, sehingga pertanyaan publik soal jalur masuknya dana ini masih menggantung.

BACA JUGA :  Ruang Rapat Panas! DPRD Takalar Bongkar Dugaan Permainan Proyek

Fenomena ini mengindikasikan adanya pola aliran anggaran tidak sehat yang berpotensi disalahgunakan.

Ketertutupan informasi, lemahnya koordinasi, dan absennya akuntabilitas menjadi sinyal kuat bahwa sistem pengelolaan Pokir di Takalar perlu dibuka dan diaudit secara menyeluruh.

(CW/DS)
Follow Berita Gedor.id di Tiktok

Berita Terkait

Mutasi ASN Jadi Ajang Kekuasaan? DPRD Luwu Utara Minta Bupati Hentikan Arogansi Jabatan
Tak Terdaftar di ESDM, Tambang Barru Jadi Simbol Bobroknya Pengawasan Minerba
Penjara Jadi Tempat ‘Dagang’ Sabu, Kalapas Bungkam, Polisi Tak Bertaring!
Modus Baru di SPBU? Sopir Dump Truk Wajib Bayar ‘Upeti’ Jika Mau Isi Solar Lebih Banyak
Sudah Sebulan Berlalu, Polisi Tak Juga Gerak! Kasus Kekerasan Anak di Makassar Mandek
Judi Terselubung di Pasar Malam Luwu Utara, Konser Diduga Tanpa Izin Resmi
Fasilitas Umum Jadi ‘Mesin’ Uang, Dua Kepsek Makassar Terancam Dilaporkan ke Aparat Hukum
Koperasi Sekolah Jadi Kedok? Fasum SMPN 30 Makassar Diduga Disewakan Bertahun-tahun

Berita Terkait

Rabu, 22 Oktober 2025 - 23:48 WITA

Mutasi ASN Jadi Ajang Kekuasaan? DPRD Luwu Utara Minta Bupati Hentikan Arogansi Jabatan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 23:00 WITA

Tak Terdaftar di ESDM, Tambang Barru Jadi Simbol Bobroknya Pengawasan Minerba

Senin, 20 Oktober 2025 - 15:58 WITA

Modus Baru di SPBU? Sopir Dump Truk Wajib Bayar ‘Upeti’ Jika Mau Isi Solar Lebih Banyak

Jumat, 17 Oktober 2025 - 13:01 WITA

Sudah Sebulan Berlalu, Polisi Tak Juga Gerak! Kasus Kekerasan Anak di Makassar Mandek

Kamis, 16 Oktober 2025 - 13:05 WITA

Judi Terselubung di Pasar Malam Luwu Utara, Konser Diduga Tanpa Izin Resmi

Berita Terbaru