Tebar Ancaman Kesehatan, Kosmetik ‘Ilegal’ di Bone Diduga Dibekingi Oknum

Selasa, 8 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Saat Memasukkan Surat audiensi kepada Kapolres Bone

Saat Memasukkan Surat audiensi kepada Kapolres Bone

Gedor.id- Penggiat sosial Arman Rahim resmi mengambil langkah tegas menyikapi maraknya peredaran kosmetik ilegal di Kabupaten Bone. Selasa (8/7/2025)

Arman mengajukan surat permohonan audiensi kepada Kapolres Bone, AKBP Soegeng, guna membahas penindakan terhadap pelaku sekaligus mengungkap dugaan keterlibatan oknum dalam bisnis haram tersebut.

Dalam suratnya, Arman meminta kesempatan untuk memaparkan data investigatif yang dikumpulkannya selama beberapa bulan terakhir.

Ia menyebut peredaran kosmetik tanpa izin di Bone sudah memasuki fase mengkhawatirkan, bahkan mengarah pada bentuk kejahatan terorganisir.

“Kami tidak bisa lagi hanya bersuara di media sosial. Sudah waktunya persoalan ini dibawa ke forum resmi,” tegas Arman.

Surat tersebut disertai bukti awal berupa dokumentasi promosi kosmetik ilegal di media sosial, tangkapan layar transaksi daring, serta foto produk tanpa label resmi yang beredar luas di pasaran.

“Kami berharap Polres Bone tidak hanya menerima laporan, tapi juga mengambil langkah nyata. Jika dibiarkan, ini bisa menjadi bom waktu bagi kesehatan masyarakat,” sambungnya.

Arman juga menyatakan kesiapannya menyerahkan nama-nama terduga pelaku distribusi serta oknum yang diduga membekingi peredaran kosmetik berbahaya, bila audiensi mendapat respons dari pihak kepolisian.

Sebelumnya, penggunaan kosmetik tanpa izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) telah lama menjadi perhatian.

Selain melanggar hukum, produk-produk tersebut diracik secara asal-asalan tanpa standar medis maupun pengawasan laboratorium yang layak, sehingga membahayakan keselamatan konsumen.

Arman berharap, audiensi ini bisa menjadi pintu masuk untuk membongkar jaringan peredaran kosmetik ilegal di Bone dan mendorong aparat untuk bertindak tegas, bukan sekadar mencatat laporan.

Editor : Darwis
Follow Berita Gedor.id di Tiktok

Berita Terkait

Heboh! Gigi Taring Limbad Bikin Petugas Arab Bacakan 30 Juz Al-Qur’an
Jalur Gelap Anggaran Pokir DPRD Takalar Diduga Lewat Keuangan
Karyawan Resah, Pelanggan Dirugikan, PT CPB Diduga Main Kotor
F-KRB: Hukuman Kasus Skincare Ilegal Terlalu Lunak, Efek Jera Nihil
Kenapa Polisi Tak Mau Akui Pelemparan dan Perusakan? Ini Kata Korban
Proyek Retak, Rakyat Bergerak! KP FRI Desak Kejati Sulsel Bertindak
Keluarga Miskin Tak Dapat Keadilan? Kasus Agus Seret Nama Polsek
Kisah Budiman S: Sepetak Tanah, Segunung Fitnah, dan Hukum yang Memilih Diam

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 01:13 WITA

Heboh! Gigi Taring Limbad Bikin Petugas Arab Bacakan 30 Juz Al-Qur’an

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:22 WITA

Jalur Gelap Anggaran Pokir DPRD Takalar Diduga Lewat Keuangan

Rabu, 9 Juli 2025 - 17:00 WITA

Karyawan Resah, Pelanggan Dirugikan, PT CPB Diduga Main Kotor

Selasa, 8 Juli 2025 - 19:22 WITA

F-KRB: Hukuman Kasus Skincare Ilegal Terlalu Lunak, Efek Jera Nihil

Selasa, 8 Juli 2025 - 17:51 WITA

Kenapa Polisi Tak Mau Akui Pelemparan dan Perusakan? Ini Kata Korban

Berita Terbaru